1 Korintus 2:9 Tetapi seperti ada tertulis: “Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia.”
Korintus adalah salah satu kota di mana Paulus pernah cukup lama tinggal, yaitu sekitar satu setengah tahun lamanya. Ini sebabnya jemaat di Korintus menjadi salah satu jemaat yang dikasihi Paulus, dimana hal tersebut tercermin dari surat-surat yang ditujukan kepada jemaat Korintus jika dibandingkan dengan surat-surat Paulus kepada jemaat di kota-kota yang lain. Ketika Paulus datang ke Korintus, ia tidak menyampaikan kata-kata yang indah, tetapi menyampaikan Firman hanya berdasar kekuatan Roh Kudus yang memimpinnya, bahkan dikatakan bahwa Paulus datang ke jemaat Korintus dengan segala kelemahan, ketakutan dan kegentaran.
Walaupun demikian, Paulus tetap menyampaikan Firman Tuhan dan mengajar jemaat di Korintus dengan segala keterbatasannya, dengan harapan jemaat Korintus juga semakin bertumbuh dan dapat melihat Paulus yang dalam segala kelemahannya bisa tetap setia mengerjakan panggilan pelayananannya. Paulus mengharapkan agar iman mereka tidak bergantung kepada hikmat manusia, tetapi pada kekuatan Allah. Dalam mengabarkan Injil kepada jemaat, Paulus pun memberitakannya dengan hikmat Allah, bukan karena kepandaian akal pikirannya sendiri.
Dalam segala kelemahan tersebut, ternyata Paulus menyadari bahwa Tuhan selalu menyediakan apa yang diperlukan oleh Paulus dalam melakukan pelayanannya. Paulus menyadari bahwa Tuhan telah memperlengkapinya dan mempersiapkannya untuk melayani. Apa yang Tuhan berikan justru adalah hal-hal yang selama ini tidak terpikirkan oleh Paulus. Tuhan memberikan hikmat, perlindungan, dan kemampuan kepada Paulus untuk dapat memberitakan Injil.
Jika Tuhan dapat memberikan apa yang tidak pernah dipikirkan oleh Paulus, tentunya Tuhan juga dapat memberikan kepada kita hal-hal yang tidak pernah kita pikirkan sebelumnya. Banyak hal yang sebetulnya kita tidak pernah pikirkan, tetapi justru itu yang diberikan Tuhan kepada kita. Inilah yang menjadi pesan Tuhan bagi kita, ada hal-hal yang sebelumnya tertutup, namun Tuhan akan menyingkapkannya lewat hikmat yang Tuhan berikan bagi kita. Memang hal ini tidak akan terjadi begitu saja, kecuali kita melibatkan kuasa serta pengurapan Roh Tuhan. Bukankah saat ini kita sedang membutuhkan tuntunan serta hikmat Tuhan dalam setiap pergumulan yang kita hadapi? Selama kita memiliki motivasi yang benar di hadapan Tuhan, pasti Dia akan memperlengkapi kita dan terus melimpahi kita dengan berkat-berkat yang tidak pernah terpikirkan oleh kita sebelumnya.
Beberapa hal yang perlu kita ketahui berkaitan dengan pesan Tuhan ini adalah:
(1). Dia adalah Bapa yang senang memberikan kejutan
1 Kor. 2:9 Tetapi seperti ada tertulis: “Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia.”
Tuhan kita adalah Bapa yang begitu penuh kejutan, yang senang memberi kejutan kepada anak-anak-Nya. Dia punya banyak cara bahkan seribu satu cara untuk memberi kejutan bagi anak-anak-Nya. Sesuatu yang tak terduga seringkali datang pada saat tak terduga pula. Semakin kita mengasihi seseorang, biasanya semakin pula kita ingin menyenangkannya bukan? Bahkan tidak jarang kita selingi hal-hal yang menyenangkan itu dalam berbagai bentuk kejutan. Tuhan pun seperti itu. Hubungan yang erat dan intim dengan Tuhan akan membuat kita bisa merasakan kasih Bapa yang tak terhingga, yang akan Dia berikan secara berlimpah-limpah dan bukan ala kadarnya. Apa yang dikatakan kejutan biasanya adalah bukan sesuatu yang sekedar menyenangkan hati saja, tetapi sesuatu yang berharga dan indah.
Dalam surat Paulus kepada jemaat Efesus kita juga bisa melihat pernyataan akan hal ini. “Bagi Dialah, yang dapat melakukan jauh lebih banyak dari pada yang kita doakan atau pikirkan, seperti yang ternyata dari kuasa yang bekerja di dalam kita.” (Efesus 3:20). Bukankah itu luar biasa? Tuhan sanggup melakukan jauh lebih banyak dari apa yang kita doakan atau pikirkan, dan kabar baiknya, Dia mau memberikan itu dengan senang hati. Bersyukurlah kita punya Bapa yang memiliki suatu tujuan dan rencana yang dahsyat bagi setiap anak-anak-Nya. Bapa yang sudah berjanji tidak akan sekali-kali meninggalkan kita sendirian, dan semua itu Dia berikan lengkap dengan berbagai kejutan di dalamnya. Kuncinya hanya satu: kasih. Kasih kita yang tulus dan sepenuh hati kepadaNya akan membuat semuanya ditambahkan kepada kita bahkan hal-hal yang mungkin tidak atau belum kita minta sekalipun.
(2). Dia adalah Bapa yang memberikan pencerahan melalui Roh Kudus-Nya
1 Kor. 2:10 Karena kepada kita Allah telah menyatakannya oleh Roh, sebab Roh menyelidiki segala sesuatu, bahkan hal-hal yang tersembunyi dalam diri Allah.
Bagian ini merupakan penjelasan Paulus mengapa orang-orang yang dewasa dapat memahami dan menerima hikmat yang dia beritakan (ay. 6), sedangkan para penguasa dunia ini tidak dapat menerima hal itu (ay. 8). Kunci rahasia perbedaan respon ini terletak pada intervensi Roh Kudus dalam diri seseorang. Mereka yang memiliki Roh Kudus dapat memahami hikmat Allah, sedangkan yang tidak memiliki-Nya tidak bisa mengerti hal itu.
Kata sambung “karena” di ayat 10a menjelaskan alasan mengapa orang yang mengasihi Allah dapat memahami hal yang sebelumnya tidak dilihat, didengar dan diinginkan (ay. 9). Rahasianya adalah “karena kepada kita Allah telah menyatakannya oleh Roh”.
Peletakan kata “kita” di awal kalimat menunjukkan bahwa Paulus ingin memberikan penekanan, dia ingin menegaskan, “kepada kita, bukan kepada yang lain, Allah telah menyatakannya oleh Roh”. Dia sedang membandingkan antara orang-orang yang dewasa (ay. 6) dan mengasihi Allah (ay. 9) dengan para penguasa dunia ini (ay. 8). Banyak rahasia-rahasia yang dahulunya tersembunyi yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya oleh manusia, namun yang sekarang telah dinyatakan Tuhan kepada umat-Nya, dalam hal ini kepada Paulus melalui pertolongan Roh Kudus. Allah hanya dapat diketahui oleh Roh yang sama-sama adalah Allah. Karena Roh Kudus adalah Allah, maka Dia mampu menyelidiki segala sesuatu yang dari Allah.
Mari umat Tuhan, bersiap-siaplah, akan ada kejutan-kejutan yang akan Tuhan lakukan dalam kehidupan kita. Bukan kejutan berupa masalah-masalah baru, namun “surprise” yang Akan Bapa lakukan kepada anak-anaknya. Namun bukan kepada anak-anak yang berasal dari dunia, melainkan anak-anak yang mengasihi-Nya, yang mau melibatkan kuasa Roh Kudus dalam kehidupannya.
Tuhan Yesus memberkati!
